ntb.kemenkum.go.id - Kanwil Kemenkum NTB menggelar sosialisasi dan pendampingan Paralegal Justice Award (PJA) di Desa Selebung, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah, Senin (3/2). Kegiatan yang diikuti oleh kepala desa se-Lombok Tengah ini digelar dalam rangka mengoptimalkan pendaftaran desa/kepala desa pada PJA Tahun 2025.
Kakanwil Kemenkum NTB, I Gusti Putu Milawati yang turut hadir dalam kegiatan ini memberikan penguatan kepada para kepala desa untuk dapat mendaftar sebagai peserta PJA Tahun 2025.
"Bagaimana Kepala Desa mampu menjadi penghubung, penengah dan mampu mengayomi masyrakatnya sehingga desa bapak-bapak sekalian menjadi desa yang mampu bersaing dengan desa lain di seluruh Indonesia terlebih dalam kegiatan PJA," ujar Mila.
Mila juga mengimbau kepada kepala desa yang hadir untuk membentuk Kelompok Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) yang merupakan cikal bakal dari Posbankumdes sehingga mampu mendampingi masyarakat dalam menghadapi permasalahannya serta dapat meminimalisir permasalahan yang dihadapi di desa masing-masing.
"Jadi saya memberikan motivasi kepada bapak sekalian sebagai kepala desa untuk dapat memberikan yang terbaik bagi desa-desanya," pesan Mila.
Sementara itu, Camat Batukliang, Lalu Sudirman yang juga hadir dalam kegiatan ini mengatakan PJA sejalan dengan pendekatan hukum pemerintah yang lebih humanis dan persuasif, lebih menekankan dengan penyelesaian masalah dengan win win solution
"Dengan ini kedudukan kepala desa menjadi semakin kuat sebagai mediator di desa untuk penyelesaian masalah di desa," ungkap Lalu Sudirman.
Kepala Bidang Pemberdayaan Lembaga Masyarakat Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Lombok Tengah, Baiq Tisniwati menyampaikan terima kasih kepada Kakanwil Kemenkum NTB dan jajaran yang telah hadir untuk memberikan sosialisasi dan pendampingan untuk PJA Tahun 2025.
"Kami sangat beriterima kasih, semoga kedepan kita bisa meningkatkan koordinasi antara Dinas PMD Lombok Tengah dengan Kemenkum NTB," ucapnya
(M. Ilyas)
